Dialogis.id – Bertempat di Cafe Qita, Sejumlah jurnalis parigi memenuhi ajakan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) Zainal Ahmad SH, Pada diskusi santai guna membangun kemitraan dan mendekatan diri dengan masyarakat, Kamis (12/09/2024).
Menurutnya, Pengadilan tidak boleh menjadi menara gading dan harus dirasakan kehadirannya ditengah masyarakat.
Dalam hal ini, kata Zainal, pihaknya merasa sangat berjarak dengan masyarakat. Maka melalui forum diskusi ini dirinya mengajak kepada teman-teman jurnalis yang hadir agar dapat merubah sudut pandangan masyarakat kepada Pengadilan.
“Selama ini, tak menutup kemungkinan dan bukan karena sengaja, ini karena dalam menajalankan tugas, para hakim sangat terbatas dalam menjawab pertanyaan publik,” ucapnya.
Oleh karena itu, Pihaknya telah meningkatkan pelayanan dengan membuka pendaftaran perkara secara online yang bertujuan agar masyarakat dapat merasa mudah hanya dengan memakai aplikasi e-Court.
“Bahkan untuk sekarang, sidang perdatapun sudah bisa dilakukan secara online,” imbuhnya.
Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia Moh.Iqbal, yang juga turut hadir pada kesempatan itu mengatakan, bahwa untuk saat ini langkah dari Ketua PN sendiri sudah tepat, karena menimbang bahwa komunitas pers di daerah Parigi Moutong salah satu yang terbanyak dari Kabupaten lain.
“Saya berharap, kepada Pengadilan Negeri untuk tidak membuat jarak yang terlalu jauh, juga dekat yang tak terlalu dekat,” ujar Iqbal.
Terakhir, Ketua PN mengatakan, bahwa dirinya pernah mengawali karir pada dunia pers dan menjadi wartawan di media Mercusuar Kota Palu, sehingga, sedikit banyak mengetahui seperti apa keinginan teman-teman jurnalis yang hadir pada forum tersebut.
“Saya merasa sangat senang berdiskusi bersama teman-teman sekalian, untuk itu mari kita bangun hubungan yang lebih baik antara PN Parigi dengan para jurnalis khususnya Kota Parigi,” pungkasnya.
