Dialogis.id – Terpantau, ribuan masyarakat Parigi Moutong menghadiri acara deklarasi dan temu relawan bakal pasangan calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid-Reny Lamadjido yang digelar di eks-Sail Tomini Pantai Kayubura, Desa Pelawa Baru, Kabupaten Parigi Moutong, Jum’at (19/07/2024).

Kegiatan yang mengusung jargon BERANI (Bersama Anwar-Reny) itu dimeriahkan sejumlah artis ibukota, diantaranya grup band Wali, grup band The Moska, Septi KDI, dan Dahlia KDI.
Diketahui, bapaslon yang diusung oleh Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Bulan Bintang (PBB) itu akan mengikuti kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulteng pada 27 November mendatang.
Anwar Hafid mengungkapkan soal kesiapannya maju dalam Pilgub Sulteng 2024. Kata dia, hal itu dilakukannya untuk kembali mengabdikan diri untuk melayani masyarakat Sulawesi Tengah.
Bahkan, ia mengaku siap menerima konsekuensi untuk mundur dari jabatan DPR RI demi mencalonkan diri sebagai Gubernur Sulteng.
“Nilai seorang pemimpin bukan terletak pada pangkat atau harta yang dimiliki. Melainkan nilai seorang pemimpin akan ditentukan dari komitmennya kepada rakyat,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan kepada seluruh Relawan BERANI dan mengajak seluruh masyarakat Sulawesi Tengah, agar berpolitik secara positif tanpa memfitnah juga menghindari politik uang dan identitas, termasuk membanding-bandingkan rekam jejak masing-masing kandidat yang akan bertarung pada Pilgub Sulteng, “Itu harus dihindari,” tegasnya.
Mantan Bupati Morowali dua periode itu menyampaikan, bahwa pasangan sesuai slogan Sulteng Nambaso, diabersama pasangannya, Reny Lamadjido akan berkomitmen dan akan selalu konsisten untuk menjalankan program-program yang telah disusun untuk masyarakat Sulteng.
“Bersama ibu Reny, saya bercita-cita menjadikan Sulteng Nambaso atau yang besar harga diri rakyatnya,” pungkasnya.