Dialogis.id – Masyarakat Desa Metolele menyambut kedatangan calon wakil bupati (cawabup) Kabupaten Parigi Moutong Abdul Sahid Dg Mapato dengan meriah dan penuh harapan, pada pertemuan tatap muka di Tiga Desa, Kecamatan Parigi Tengah, Rabu (02/10/2024).
Pada kegiatan tersebut, masyarakat dari setiap Desa diminta untuk menyampaikan apa yang menjadi keresahan dan harapan mereka, untuk langsung ditanggapi oleh cawabup Abdul Sahid.
Salah seorang warga Desa Matolele menyampaikan aspirasinya perihal infrastruktur dan pemberlakuan batas-batas cagar alam yang ada di desanya.
“Mewakili harapan masyarakat, kami mintakan pada siapa saja yang akan duduk menjadi pemimpin, terutama Abdul Sahid yang hadir hari ini untuk lebih memperhatikan jalan kami,” ucap Nurdin.
Dirinya juga menambahkan, bahwa jalan yang baru saja dilalui oleh tim Erwin-Sahid semenjak zaman ordebaru tidak pernah tersentuh lagi oleh pemerintah. Sehingga, kata Nurdin, selama 35 Tahun, kami sangat mendambakan perubahan.
“Saya juga ingin membahas soal cagar alam yang dianggap merugikan masyarakat setempat, sebab, ketika membuka pintu belakang rumah, sudah batas,” tegas Nurdin.
Olehnya, Abdul Sahid menanggapi hal tersebut dengan memberikan janji politiknya, yang mana ketika dirinya bersama Erwin Burase menjadi pemimpin Daerah Kabupaten Parigi Moutong akan memperbaiki infrastrukur jalan yang dinilai tidak layak dilintasi.
“Insya allah, ini akan menjadi tugas kami yang pertama untuk memenuhi keinginan masyarakat khususnya jalan yang menjadi penghubung Desa Matolele dan Desa Binangga, terkait soal cagar alam, saya mempunyai strategi yang pernah digunakan di Kota Palu sewaktu membebaskan lahan yang termasuk dalam cagar alam,” pungkasnya.
