Rusia Sebut Isu Putin Deklarasi Perang 9 Mei Tak Masuk Akal

Rusia membantah rumor yang menyebutkan bahwa Presiden Vladimir Putin bakal mendeklarasikan perang di Ukraina pada 9 Mei mendatang. (AP/Alexander Zemlianichenko)

Dialogis.id – Rusia membantah rumor yang menyebutkan bahwa Presiden Vladimir Putin bakal mendeklarasikan perang di Ukraina pada 9 Mei mendatang. Menurut mereka, spekulasi itu tak masuk akal.

“Tak ada kemungkinan [deklarasi perang]. Tak masuk akal,” ujar juru bicara pemerintahan Rusia, Dmitry Peskov, pada Rabu (4/5), seperti dikutip Reuters.

Peskov menekankan bantahan ini setelah sejumlah pihak, termasuk Amerika Serikat, memperkirakan bahwa Putin bakal mendeklarasikan secara resmi perang di Ukraina pada 9 Mei mendatang.

Tanggal deklarasi itu bertepatan dengan Hari Kemenangan yang dirayakan tiap tahun di Rusia untuk memperingati kemenangan mereka dari Nazi pada 1945 silam.

Para pejabat AS memperkirakan Putin bakal mendeklarasikan perang untuk merayakan “kemenangan” militer mereka.

Sejak awal, Putin menyebut invasi Rusia ke Ukraina sebagai “operasi militer khusus.” Jika Putin sudah mendeklarasikan perang secara resmi, Rusia dapat mengerahkan kekuatan penuh sesuai undang-undang.

Di bawah UU tersebut, Rusia dapat mengerahkan pasukan cadangan dan peserta wajib militer. Saat ini, Rusia disebut-sebut sangat membutuhkan pasukan tambahan di Ukraina karena perlawanan sengit tentara setempat.

Pejabat Ukraina dan Barat memperkirakan, Rusia sudah kehilangan setidaknya 10 ribu tentara sejak invasi di Ukraina dimulai pada 24 Februari lalu.

Kekurangan pasukan ini disinyalir menjadi alasan Rusia menarik pasukan dari kawasan tengah Ukraina, termasuk ibu kota Kyiv.

Kini, Rusia memfokuskan serangan di wilayah timur Ukraina, yang berbatasan langsung dengan Negeri Beruang Merah. (CNNIndonesia)

banner 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *