Jakarta– Setelah ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Periode 2025 – 2030, Provinsi Sulawesi Tengah, Anwar Hafid bersama dr. Reny Lamadjido, mengadakan acara syukuran dan ramah tamah serta menjadi momentum silaturahmi jajaran Pemerintah Daerah Sulteng dan masyarakat perantauan. di Hotel Merlyn Park, Jakarta, Kamis malam (20/2/2025).
Turut hadir dalam pertemuan ini, Wakil Ketua MPR RI, Abcandra Muhammad Akbar Supratman; Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Supratman Andi Agtas; serta Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding dan Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian UMKM Sudaryano R. Lamangkona. Selain itu, acara ini juga dihadiri Asisten, Staf Ahli Gubernur, Bupati Donggala, Bupati Poso, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sulawesi Tengah, serta masyarakat Sulawesi Tengah yang berada di Jakarta.
Dalam sambutannya, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan bahwa acara ini bukan sekadar pertemuan formal, tetapi juga sebagai bentuk komitmen untuk membangun komunikasi yang erat antara pemerintah daerah dan masyarakat Sulawesi Tengah.
“Kebersamaan dan sinergi adalah kunci utama dalam membangun Sulawesi Tengah yang lebih baik, kami berharap dapat terus bersinergi dengan semua pihak demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Anwar juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Gubernur Rusdy Mastura dan Wakil Gubernur Ma’mun Amir, yang telah berhasil meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Rp 900 miliar menjadi Rp 2,2 triliun.
Untuk itu, ia menekankan pentingnya dukungan dari semua elemen masyarakat dalam mewujudkan visi pembangunan daerah.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, dalam kesempatan ini juga menegaskan pentingnya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menciptakan regulasi yang mendukung pembangunan daerah.
“Pemerintah pusat selalu siap mendukung upaya pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah, terutama dalam hal regulasi yang bisa mempercepat investasi dan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Selain itu, Abdul Kadir Karding, selaku Menteri P2MI, menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen melindungi pekerja migran asal Sulawesi Tengah dan memastikan hak-hak mereka tetap terjaga.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap pekerja migran dari Sulawesi Tengah mendapatkan perlindungan yang layak dan kesempatan untuk berkembang,” tuturnya.
Dengan berlangsungnya acara ini, diharapkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat Sulawesi Tengah semakin kuat, sehingga visi pembangunan daerah dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan.
Narahubung : Ahyain (082251271042)
