
Dialogis.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, melaksanakan sosialisasi dan pelatihan peningkatan mutu pembelajaran dengan aplikasi guru e-Teaching untuk menunjang digitalisasi sekolah.
Sosialisasi yang di laksanakan pada Kamis (26/1/2023) kemarin, di aula Disdikbud Parimo tersebut di ikuti kepala sekolah dan dua orang guru dari sejumlah SD hingga SMP di Parigi Moutong.
Kepala Bidang SMP, Ince Pina saat ditemui di ruangannya menjelaskan bahwa kegiatan itu merupakan pelatihan e-Teaching yang masuk dalam kurikulum merdeka atau kurikulum 13.
“Sehingga dengan kurikulum ini dapat di terapkan disekolah baik SD maupun SMP,” ucapnya, Jumat (27/1/2023).
Ia juga menjelaskan bahwa kurikulum tersebut sudah boleh diterapkan oleb semua guru baik SD maupun SM di Parigi Moutong.
“Sebab pihak sekolah masih membiayai sendiri, dengan dasar itulah kami Dikbud merespon dengan baik,” tambahnya.
“Alhamdulillah namanya kegiatan peningkatan pembelajaran guru gru kami sangat merespon dan mendukung.
Ince Pjna menerangkan, pihaknya akan menyusun jadwal untuk pembagian wilayah kunjungan dari kecamatan Sausu sampai dengan kecamatan Moutong untuk melakukan sosialisasi terkait program tersebut sekaligus memberikan pengenalan tentang ilmu teknologi pengoperasian laptop maupun komputer kepada seluruh sekolah yg ada di bawah naungan Disdikbud Parimo.
Bagi kepala sekolah dan guru-guru, seiring berjalannya waktu biasanya ada pengembangan informasi dan edukasi. Ince Pina menuturkan bahwa kegiatan pelatihan itu tidak hanya disosialisakan namun juga di lakukan dengan pembekalan.
“Sehingga pada saat menggunakan apalikasi tersebut para guru akan lebih paham dan mengerti,” pungkasnya.
Ia membeberkan, dalam aplikasi itu yang berbasis android itu juga memuat konten- konten pembelajaran, sebab dalam aplikasi sudah dilengkapi dengan form book semua pembelajaran serta aplikasi itu dapat digunakan secara manual atau offline (gratis) dan memuat semua mata pelajaran sesuai dengan kurikulum .
“Berkaitan dengan aplikasi ini merupakan penunjang pembalajaran guru, di aplikasi tersebut para guru dapat mengembangkan sumber daya dan dapat melatih kreatifitas dan inovasi , secara otomatis,” tutupnya. (*)