Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia : Di Balik Kerugian Akibat Covid-19 Ternyata Ada Beberapa Hikmah

Petugas Lab Menguji Spesimen Rapid Test Antigen Calon Penumpang Pesawat Terbang, Foto : Wikimedia Commons.

Dialogis.id – Pada Maret 2020 lalu, Pemerintah Indonesia resmi mengumumkan kasus pertama Covid-19. Dengan demikian, Maret 2023 menandai bahwa masyarakat Tanah Air sudah tiga tahun hidup bersama Covid-19.

Dokter spesialis paru sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dr. Erlina Burhan mengatakan bahwa meskipun banyak memberikan kabar duka, tiga tahun pandemi Covid-19 di Indonesia juga membawa sejumlah hikmah baik yang berguna bagi masyarakat Indonesia.

“Covid-19 ini menyebalkan banget, terutama kalau ada keluarga yang meninggal. Namun, ada nilai baiknya. Banyak kemajuan-kemajuan yang dicapai gara-gara Covid-19. Salah satunya teknologi,” ujar dr. Erlina di Gedung Dr. R. Soeharto Jakarta, Kamis (9/3/2023).

“Sekarang banyak digitalisasi, banyak inovasi teknologi. Dulu kita enggak pernah berpikir tentang telemedisin, [tetapi] dengan Covid-19 [jadi] ada telemedisin sampai sekarang,” lanjutnya.

Ia mengaku, telemedisin yang dicetuskan dalam upaya beradaptasi dengan perubahan Covid-19, yaitu mewajibkan masyarakat untuk meminimalisir pertemuan tatap muka sangat membantu tenaga medis dan masyarakat hingga saat ini. Bahkan, dr. Erlina pun turut mengalaminya.

“Bahkan [sekarang] saya praktik sehari-hari, pasien saya dari luar kota cukup berkonsultasi lewat telemedisin,” kata dr. Erlina

Selain perkembangan teknologi, dr. Erlina juga memuji Pemerintah Indonesia yang telah berupaya melakukan perubahan yang dinilai luar biasa selama beradaptasi dengan pandemi Covid-19. Bahkan, ia mengapresiasi ratusan laboratorium yang kini menyediakan layanan tes antigen dan PCR dengan mudah.

Dengan demikian, dr. Erlina optimis bahwa Indonesia dapat segera bertransisi menuju endemi. Namun dengan catatan masyarakat Indonesia tetap menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa saat ini situasi pandemi Covid-19 sudah terkendali.

Maka dari itu, Budi mengatakan akan melobi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada bulan ini agar status pandemi Covid-19 dicabut perlahan.

“Pandemi, kan, terjadinya global. Jadi, kita mesti melobi WHO. Saya akan datang mulai bulan Maret nanti untuk bilang Indonesia sudah beres,” sebut Budi dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Kamis (26/1/2023) lalu.

“Ada negara-negara yang lebih buruk dari Indonesia, tapi, kan, banyak yang udah merasa beres. Yuk, pelan-pelan kita tarik [status pandemi],” lanjutnya memaparkan.

SUMBER : CNBC Indonesia

banner 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *